Kamis, 28 Juli 2016

MASA LALU

Dalam gelap aku hanya bisa melihat
Satu waktu saat mengenalmu
Mengenal orang-orang disekitarku
Mengenal luka dan bahagia

Saat terang aku tak bisa melihat
Kejadian waktu lalu saat aku diberi luka
Otakku mengingat
Tapi mata menyuruhku bungkam

Satu masa aku melihat diriku
Berlari menuju kesenangan setelah itu dicampakkan
Aku melihat diriku yang diombang ambingkan perasaan
Aku melihat diriku yang dilanda kekacauan

Satu masa aku melihat diriku
Mencintai seseorang dan diremehkan
Lalu melihat perpisahan panjang
Aku melihat diriku dalam setiap keburukan

Satu masa aku melihat diriku
Diri yang merindukan sentuhan
Dari masa yang menjanjikan
Masa dimana orang menamai bahagia
Satu masa aku melihat diriku
Diolok manusia lainnya hanya karna kebodohan
Diolok hatinya sendiri sebab pembenaran ketololan
Diriku melihat tertawa yang dipertontonkan

Satu masa diriku melihat cinta
Lalu cinta mencampakkan wajahnya kedalam air panas
Dibangunkannya lagi lalu dimasukkan lagi
Bak permainan

Satu masa aku melihat diriku
Punya mimpi tinggi meski otak pas-pasan
Punya tenaga banyak meski ego mengalahkan
Diriku diperbudak keegoan


Jakarta, 22 November 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar